Kamis, 05 September 2013

Empat Kiat Menghadapi Dajjal


           

 4 Kiat Menghadapi Dajjal

Catatan singkat ini saya tulis dari hasil nonton tayangan TVRI 29/8/13 pagi.  Waktu itu yg ceramah ustadz Ihsan Tanjung.   Ustad yang sering membahas masalah Dajjal.  Saat  itu acara ustad Arifin Ilham, tapi yang ceramah atau tamunya ustadz Ihsan Tanjung.

Berikut rangkuman atau kesimpulan ceramahnya.  

Ada empat kiat menghadapi dajjal,yaitu: 

1.   Membaca doa setelah tasyahud Akhir

Setelah bacaan fil alamina innaka hamidum majiid, kita disunahkan/dianjurkan  membaca doa berikut:

Allahumma inni a’uzubika min azabil qobri wa min azabinnaar wa min fitnatil mahya wal mamat wa min fitnaltil masihiddajjal.  Yaa muqolibal qulub sabbit qolbi ‘alaa diinika wa ‘alaa thoatika.  Subhanaka inni kuntu minazhoolimiin.”

Dalam doa tersebut kita meminta perlindungan dari empat  fitnah yaitu fitnah kubur, neraka jahanam, hidup dan mati serta fitnah dajjal.

    2.   Menjauh dari Dajjal saat mengetahui dan mendengar tentang Dajjal
Dajjal itu penipu yang sangat hebat.  Kalau kita mendekat kita akan mengikutinya.  Maka hindari dan menjauhlah dari dajjal.  Karena kekuatannya sangat dahsyat. 

   3. Membaca, mentadaburi dan menghafal sepuluh ayat pertama QS Al Kahfi.  Bahkan dianjurkan setiap malam Jumat sampai hari Jumatnya untuk membaca QS Al Kahfi agar terhindar dari fitnah Dajjal. 

     4. Mempersiapkan diri untuk memiliki property di Makkah dan Madinah

Kenapa? Karena semua kota di penjuru dunia akan dimasuki oleh dajjal. Kecuali dua kota yang tak bisa dimasuki oleh dajjal yaitu Makkah dan Madinah.  Karena kedua kota itu  dijaga oleh para malaikat. 

Namun dajjal akan tetap membuat  tipu daya dengan membuat bangunan-bangunan diluar Makkah dan Madinah sehingga orang-orang dari dalam Makkah akan keluar  karena tertarik akan kemewahan yang ditawarkan dajjal. 

Justru keluarnya orang-orang dari Makkah itu akan membersihkan kota Makkah dari orang-orang munafik.  Sehingga hanya ada orang-orang beriman saja yang tinggal di dalam kota Makkah dan Madinah. 

Itulah empat  kiat dalam menghadapi dajjal yang disampaikan oleh ustadz Ihsan Tanjung di tvri. 

Selanjutnya ustad IT membahas makna Al Masih yang sama-sama diberikan kepada nabi Isa As dan dajjal.  Keduanya memang memiliki gelar Al Masih.  Namun masing-masing memiliki arti yang berbeda.

Gelar Al Masih yang diberikan pada Nabi Isa AS bermakna sang penyelamat.  Sedangkan Al Masih bagi dajjal berarti sang penipu, penjahat. 

Diceritakan turunnya Nabi Isa AS nanti disebelah timur Masjid Umawi Damaskus pada saat antara adzan dan iqomah sholat Subuh.

Saat  itu manusia yang sudah dibutakan oleh dajjal akan diberikan tiga pilihan oleh Nabi Isa.  Apa yang kalian pilih untuk dajjal?
       1.   Mengazab dajjal dari langit
                 2. Menenggelamkan dajjal ke laut
                 3. Memberi senjata untuk menghadapi dajjal

Namun cerita terputus sampai disitu. 

Itulah sedikit catatan yang bisa saya share untuk teman-teman  dari tausiyah ustad Ihsan Tanjung.  


 Jika ada yang benar itu datangnya dari Allah dan jika ada yang salah maka itu dari saya sebagai manusia yang penuh keterbatasan dalam menyimak dan mencatatnya. 

Wallahu’alam bishowab.

Semoga bermanfaat ;-)

Follow me on twitter @labellejoanita



Tidak ada komentar:

Posting Komentar